Setiap hari, kita bertemu dengan sahabat, kerabat, dan saudara sesama muslim. Selain saling sapa, kita juga berjabat tangan sebagai ungkapan kedekatan raga dengan sesama.
Bagi sebagian orang, berjabat tangan adalah hal biasa. Tapi tahukah kita, ternyata berjabat tangan memiliki fadhilah yang amat besar dan bernilai ibadah.
Berjabat Tangan Menggugurkan Dosa Hadis Berjabat Tangan Salaman Menggugurkan Dosa Bulughul Maram Tentang Salaman Hadits Berjabat Tangan Menggugurkan Dosa
Ada sunnah yang mulia yang bisa menggugurkan dosa antara dua orang, yaitu sunnah berjabat tangan.
Dari Al Bara’ bin ‘Azib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Tidaklah dua muslim itu bertemu lantas berjabat tangan melainkan akan diampuni dosa di antara keduanya sebelum berpisah.” (HR. Abu Daud no. 5212, Ibnu Majah no. 3703, Tirmidzi no. 2727. Al Hafizh Abu Thohir menyatakan bahwa sanad hadits ini dhaif. Adapun Syaikh Al Albani menyatakan bahwa hadits ini shahih).
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,
Bagi sebagian orang, berjabat tangan adalah hal biasa. Tapi tahukah kita, ternyata berjabat tangan memiliki fadhilah yang amat besar dan bernilai ibadah.
Berjabat Tangan Menggugurkan Dosa Hadis Berjabat Tangan Salaman Menggugurkan Dosa Bulughul Maram Tentang Salaman Hadits Berjabat Tangan Menggugurkan Dosa
Ada sunnah yang mulia yang bisa menggugurkan dosa antara dua orang, yaitu sunnah berjabat tangan.
Dari Al Bara’ bin ‘Azib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَا
مِنْ مُسْلِمَيْنِ يَلْتَقِيَانِ فَيَتَصَافَحَانِ إِلاَّ غُفِرَ لَهُمَا قَبْلَ
أَنْ يَفْتَرِقَا
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,
قَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ
الرَّجُلُ مِنَّا يَلْقَى أَخَاهُ أَوْ صَدِيقَهُ أَيَنْحَنِى لَهُ قَالَ «
لاَ ». قَالَ أَفَيَلْتَزِمُهُ وَيُقَبِّلُهُ قَالَ «
لاَ ».قَالَ أَفَيَأْخُذُ بِيَدِهِ وَيُصَافِحُهُ قَالَ «
نَعَمْ
Dari Qatadah, ia berkata pada Anas bin Malik,
أَكَانَتِ
الْمُصَافَحَةُ فِى أَصْحَابِ النَّبِىِّ –
صلى الله عليه وسلم – قَالَ نَعَمْ
Berjabat tangan yang dimaksud di sini adalah bagian dalam tangan seseorang diletakkan pada bagian dalam telapak tangan yang lainnya. Berjabat tangan ini dilakukan ketika bertemu setelah seseorang mengucapkan salam.
Semoga bermanfaat.
loading...
0 komentar:
Post a Comment
Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih