Diriwayatkan dari Tsauban ia berkata,
”Ketika turun ayat "
وَالَّذِينَ يَكْنِزُونَ
الذَّهَبَ وَالْفِضَّةَ وَلَا يُنفِقُونَهَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَبَشِّرْهُم
بِعَذَابٍ أَلِيمٍ
"Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih". (QS. al-Taubah: 34)
Tsauban berkata:
Setelah turun ayat tersebut, kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dalam suatu perjalanan.
Sebagian shahabat berkata, "Ayat ini turun mengenai emas dan perak. Bila ada harta lain yang lebih baik, kita akan mengambilnya."
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
"Yang paling utama adalah lisan yang senantiasa berdzikir, hati yang selalu bersyukur, dan istri yang mukminah yang membantu keimanannya." (HR At Tirmidzi, dan beliau berkata, "Hadits hasan." Dan Ibnu Majah. Lihat shahih targhib no 1499.)
1. LISAN yang basah dengan DZIKIR..
2. HATI yang QANA'AH dan BERSYUKUR..
3. WANITA SALIHAT yang membantu suaminya beriman kepada Allah..
ITULAH HARTA YANG AMAT BERHARGA..
loading...
0 komentar:
Post a Comment
Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih