Berkah atau barakah adalah impian yang diinginkan oleh seluruh hamba yang beriman. Dengan keberkahan itulah, seseorang akan mendapat limpahan kebaikan dalam hidup.
Tapi apa itu berkah? Berkah bukanlah cukup dan mencukupi saja, tapi berkah ialah ketaatanmu kepada Allah Swt dengan segala keadaan yang ada, baik berlimpah atau sebaliknya.
Bekah itu seperti yang dikatakan para ulama: "al-barakah tuziidu fi at-tha'ah" ~ berkah itu menambah ketaatan kepada Allah Swt.
Hidup yang berkah bukan hanya sehat, tapi kadang sakit itu justru berkah sebagaimana Nabi Ayyub alahissalam yang sakitnya menambah taatnya kepada Allah Swt.
Berkah itu tak selalu berupa panjang umur, ada yang umurnya pendek tapi dahsyat taatnya layaknya Musab ibn Umair.
Tanah yang berkah itu bukan karena subur atau panoramanya indah, karena tanah yang tandus seperti Makkah punya keutamaan di hadapan Allah Swt tiada yang menandingi.
Makanan berkah itu bukan yang komposisi gizinya lengkap, tapi makanan itu mampu mendorong penyantapnya menjadi lebih taat setelah makan.
Ilmu yang berkah itu bukan yang banyak riwayat dan catatan kakinya, tapi yang berkah ialah yang mampu menjadikan seorang meneteskan keringat & darahnya dalam beramal & berjuang untuk agama Allah Swt.
Penghasilan berkah juga bukan gaji yang besar dan selalu naik bertambah, tapi sejauh mana ia bisa jadi jalan rizqi bagi yang lainnya dan semakin banyak orang yang terbantu dengan penghasilan tersebut.
Anak-anak yang berkah bukanlah saat kecil mereka lucu dan imut atau setelah dewasa mereka sukses bergelar serta mempunyai pekerjaan dan jabatan hebat, tapi anak yang berkah ialah yang senantiasa taat kepada Rabb-Nya dan kelak di antara mereka ada yang lebih shalih dan tak henti-hentinya mendo'akan kedua orangtuanya.
Akhirnya, mudah-mudahan segala aktifitas kita hari ini diberkahi Allah Swt...
بَارَكَ اللهُ فيك
loading...
0 komentar:
Post a Comment
Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih