Para jemaah dan penziarah Majid Nabawi yang berada di kota Madinah menjadi heboh karena persitiwa yang menarik perhatian mereka. [Lihat Videonya Di Link ini]
Ya, seperti diketahui, selama ini kubah utama Masjid Nabawi berwarna hijau. Hal ini dapat kita lihat pada gambar-gambar dan poster masjid Nabawi yang banyak beredar. Dan bagi umat Islam yang pernah ke sana, semua tentu tahu bahwa kubah Masjid suci ini berwarna hijau.
Masjid Nabawi memang masjid yang disucikan. Di areal masjid ini pula terdapat makam baginda Rasulullah Saw dan sahabat beliau Abu Bakar .r.a dan Umar bin Khattab r.a. Di sampingnya terdapat pula pemakaman para sahabat yang disebut dengan Baqi'.
Nah, tapi awal bulan Maret 2015 lalu, jamaah dan penziarah Masjid Nabawi dihebohkan karena tiba-tiba kubah yang semula hijau berubah menjadi kemerahan.
Sontak saja hal tersebut membuat riuh para jemaah, Tak sedikit dari mereka mengabadikan kejadian ini melalui kamera dan ponsel yang mereka bawa. Sebagian jamaah bertakbir dan membaca sholawat! Salah satu yang jelas terdengar di video tersebut adalah ucapak: "Labaik-labbaik ya Mushthafa" yang dibaca dengan suara keras dan berulang-ulang oleh seorang jama'ah.
Video-video kejadian tersebut dengan cepat tersebar. Banyak umat yang bertanya-tanya: pertanda apakah ini? Apakah ini sebuah pertanda baik ataukah alamat yang buruk!
Berbagai komentar bermunculan di media sosial dan menjadi viral, khususnya di kawasan Timur Tengah dan Asia Selatan. Sebagian orang mengait-ngaitkan hal tersebut dengan perkara-perkar ghaib
yang akan menimpa ummat.
Namun hal tersebut dibantas oleh Pengurus Masjid Nawabi. Dalam rilis yang dimuat di Harian Emiret, Al-Bayan, disebutkan bahwa perubahan warna tersebut merupakan efek ujicoba lampu penerangan baru di atas masjid Nabawi. Berdasarkan perintah dari Pangeran Faishal bin Salman selaku Gubernur Madinah al-Munawwarah, diperintahkan agar lampu atas masjid diberi variasi warnah merah sebagai penanda masuknya waktu berbuka puasa di bulan Ramadhan 1436 H nantinya (bulan Juni 2015).
Jadi, warna merah tersebut bukan pertanda apa-apa, hanya penambahan lampu saja sebagai penanda waktu berbuka puasa.
Ya, seperti diketahui, selama ini kubah utama Masjid Nabawi berwarna hijau. Hal ini dapat kita lihat pada gambar-gambar dan poster masjid Nabawi yang banyak beredar. Dan bagi umat Islam yang pernah ke sana, semua tentu tahu bahwa kubah Masjid suci ini berwarna hijau.
Masjid Nabawi memang masjid yang disucikan. Di areal masjid ini pula terdapat makam baginda Rasulullah Saw dan sahabat beliau Abu Bakar .r.a dan Umar bin Khattab r.a. Di sampingnya terdapat pula pemakaman para sahabat yang disebut dengan Baqi'.
Nah, tapi awal bulan Maret 2015 lalu, jamaah dan penziarah Masjid Nabawi dihebohkan karena tiba-tiba kubah yang semula hijau berubah menjadi kemerahan.
Sontak saja hal tersebut membuat riuh para jemaah, Tak sedikit dari mereka mengabadikan kejadian ini melalui kamera dan ponsel yang mereka bawa. Sebagian jamaah bertakbir dan membaca sholawat! Salah satu yang jelas terdengar di video tersebut adalah ucapak: "Labaik-labbaik ya Mushthafa" yang dibaca dengan suara keras dan berulang-ulang oleh seorang jama'ah.
Video-video kejadian tersebut dengan cepat tersebar. Banyak umat yang bertanya-tanya: pertanda apakah ini? Apakah ini sebuah pertanda baik ataukah alamat yang buruk!
Berbagai komentar bermunculan di media sosial dan menjadi viral, khususnya di kawasan Timur Tengah dan Asia Selatan. Sebagian orang mengait-ngaitkan hal tersebut dengan perkara-perkar ghaib
yang akan menimpa ummat.
Namun hal tersebut dibantas oleh Pengurus Masjid Nawabi. Dalam rilis yang dimuat di Harian Emiret, Al-Bayan, disebutkan bahwa perubahan warna tersebut merupakan efek ujicoba lampu penerangan baru di atas masjid Nabawi. Berdasarkan perintah dari Pangeran Faishal bin Salman selaku Gubernur Madinah al-Munawwarah, diperintahkan agar lampu atas masjid diberi variasi warnah merah sebagai penanda masuknya waktu berbuka puasa di bulan Ramadhan 1436 H nantinya (bulan Juni 2015).
Jadi, warna merah tersebut bukan pertanda apa-apa, hanya penambahan lampu saja sebagai penanda waktu berbuka puasa.
loading...
0 komentar:
Post a Comment
Artikel ini belum lengkap tanpa komentar anda!
Silahkan berkomentar yang santun dan cerdas, tidak menghina, tidak memaki dan tidak menyebar kebencian. Terima kasih