Saat ini, belajar Bahasa Inggris seakan menjadi kebutuhan yang penting untuk bisa bersaing di dunia global. Tapi sayangnya, banyak yang mengeluh betapa sulitnya belajar bahasa yang satu ini.
Tapi tahukah anda, salah satu cara mudah untuk belajar bahasa Inggris adalah dengan memanfaatkan otak kanan.
Seperti diketahui, otak kanan berperanan dalam fungsi perkembangan Emotional Quotient (EQ). Jika seseorang cenderung memiliki bakat tertentu, seperti seni dan lainnya, mungkin ini peranan dari Otak Kanan yang baik dan kuat.
Disini sebagai pusat kemampuan intuitif, penghayatan, kemampuan merasakan, memadukan, dan ekspresi tubuh, bakat seseorang seperti menyanyi, menari, melukis dan hal kreatif lainnya. Otak kanan juga akan mempengaruhi seseorang dalam hal yang bersifat perasaan (intuisi) hal sosialisasi, komunikasi, interaksi dengan manusia lain serta pengendalian emosi (jiwa).
Otak kiri akan semakin cemerlang jika diasah dalam hal akademik (sekolah) misalnya. Sementara Otak kanan mungkin akan sedikit sulit untuk lebih berkembang karena secara umum hanya sedikit didapat melalui dunia pendidikan. Lebih pada pengembangan eksplorasi diri agar otak kanan yang dimiliki seseorang berkembang secara optimal.
Dari teori ini, seseorang yang dominan otak kirinya, akan pandai dalam melakukan analisa dan proses pemikiran logis, namun dia kurang pandai dalam komunikasi, interaksi atau hubungan sosial. Sementara orang yang dominan otak kanannya akan berperan dalam hal pandai bergaul, komunikasi, interaksi, hubungan sosial, bakat tertentu namun kurang baik dalam hal-hal yang bersifat teknis.
Mengapa harus belajar menggunakan otak kanan?
Pernakah kalian berpikir mengapa disaat kita menghafal pelajaran dimasa-masa sekolah adalah hal yang menjadi cukup menyiksa bagi sebagian orang, sementara disaat kita menonton film di bioskop ataupun membaca novel/komik, bila diminta menceritakan ulang secara mudah kita bisa mengingat film ataupun isi novel tersebut?
Hal ini disebabkan aktivitas menghafal adalah kegiatan yang menggunakan kemampuan otak kiri kita, kita dipaksa menghafal secara linear (terarah/berurut). Sementara kegiatan seperti menonton film yang kita liat adalah gambar visual dan suara yang menggunakan bagian otak kanan kita.
Masalah utamanya hal ini sangat sulit disadari biasanya. Mari kita langsung ke topik. Sebelumnya, mari jawab 2 pertanyaan berikut:
Pertama, Siapa yang sudah belajar bahasa Inggris dari SD-SMP-SMA bahkan sudah ikut kursus tapi kemampuan bahasa Inggris-nya tidak berkembang juga?
Kedua, dalam bahasa Inggris mana yang lebih penting grammar, pronunciation, writing, reading, listening, vocabulary??
Untuk pertanyaan pertama, ketika kita belajar di sekolah guru kita terlalu fokus terhadap permasalahan grammar kita, contohnya I harus pakai am, He harus pakai is, ini masih yang gampang, terus bagaimana kalau yang grammarnya susah ?
Dan jawaban untuk pertanyaan kedua adalah vocabulary, mengapa harus si vocabulary?? Tujuan dari komunikasi adalah saling mengerti. Sekarang coba kita balik, misalnya ada bule yang bahasa Indonesia-nya belum lancar tetapi dia cukup tau kosa kata kita. Nah, itu bule walaupun ngomong ngga jelas, tapi paling tidak kita mengerti maksud dia mau bicara apa.
Demikian juga halnya, ketika mengetahui vocabulary, setidaknya orang akan memahami maksud kita.
Nah, tahukah anda bahwa salah satu cara tercepat menghafal vocabulary adalah dengan mengaktifkan otak kanan? Kalau tidak percaya, silahkan ikuti tes berikut:
*** Sekarang coba hafalkan 10 kata di bawah ini dalam waktu 15 detik. Siap??
1) Nanas
2) Gajah
3) Bola
4) Susu
5) Sosis
6) Tinta hitam
7) Rumput
8) Rantai
9) Mobil
10) Cangkir
Sudah? Bagaimana? Cukup sulit bukan?
Mengapa sulit? Sebab yang anda lakukan barusan adalah menghafal menggunakan otak kiri, karena dilakukan secara linear.
Terus apa bedanya dengan menghafal dengan memakai otak kanan?? Coba ikuti langkah di bawah ini:
1) Nanas, Pertama kalian pegang rambut kalian bayangkan rambut kalian tiba" berdiri semua seumpama NANAS.
2) Gajah, dari kepala segeralah memegang kuping kalian, bayangkan kuping kalian berubah menjadi besaaaaar seperti kuping GAJAH.
3) Bola, dari kuping segeralah pegang mata kalian, bayangkan mata kalian tiba-tiba lepas dan berubah seperti BOLA basket.
4) Susu, dari mata turun ke hidung, bayangkan kalian tiba" bersin yang keluar bukan ingus tetapi SUSU.
5) Sosis, sekarang pegang mulut kalian bayangkan kalian akan memakan SOSIS yang merah.
6) Tinta hitam, bayangkan ternyata setelah memakan sosis tersebut gigi kalian menjadi hitam seperti terkena TINTA HITAM.
7) Rumput, lalu pegang dagu kalian bayangkan ternyata mulai ditumbuhi oleh RUMPUT.
8) Rantai, dari dagu pegang leher kalian, bayangkan leher kalian diikat oleh sebuah RANTAI.
9) Mobil, kemudian pegang bahu kalian, bayangkan terdapat MOBIL mainan di bahu kalian.
10) Cangkir, akhirnya setelah lelah kalian mengangkat tangan lalu terdapat sebuah CANGKIR berisi minuman segar di tangan kalian.
Setelah membayangkan hal tersebut, coba sekarang sebutkan kembali 10 kata yang anda sudah bayangkan, bandingkan dengan cara ketika menghafal dengan menggunakan otak kiri kalian.
Lalu bagaimana hubungannya dengan menghafal vocabulary? Mungkin terlihat sedikit dipaksakan, tetapi pada intinya ketika menghafal vocabulary Inggris yang perlu dilakukan adalah:
1) Mengganti alias memplesetkan kata yang ada dengan kata" yang akrab disekitar kita dengan catatan kalian harus mencari artinya, baru dihafalkan menggunakan cara di atas.
2) Bayangkan kata tersebut seperti contoh di atas .
3) Ketika mendengar/melihat kata tersebut langsung coba bayangkan apa yang kalian sudah bayangkan mengenai kata plesetan tersebut beserta arti realnya.
Sumber: Kaskus
Tapi tahukah anda, salah satu cara mudah untuk belajar bahasa Inggris adalah dengan memanfaatkan otak kanan.
Seperti diketahui, otak kanan berperanan dalam fungsi perkembangan Emotional Quotient (EQ). Jika seseorang cenderung memiliki bakat tertentu, seperti seni dan lainnya, mungkin ini peranan dari Otak Kanan yang baik dan kuat.
Disini sebagai pusat kemampuan intuitif, penghayatan, kemampuan merasakan, memadukan, dan ekspresi tubuh, bakat seseorang seperti menyanyi, menari, melukis dan hal kreatif lainnya. Otak kanan juga akan mempengaruhi seseorang dalam hal yang bersifat perasaan (intuisi) hal sosialisasi, komunikasi, interaksi dengan manusia lain serta pengendalian emosi (jiwa).
Otak kiri akan semakin cemerlang jika diasah dalam hal akademik (sekolah) misalnya. Sementara Otak kanan mungkin akan sedikit sulit untuk lebih berkembang karena secara umum hanya sedikit didapat melalui dunia pendidikan. Lebih pada pengembangan eksplorasi diri agar otak kanan yang dimiliki seseorang berkembang secara optimal.
Dari teori ini, seseorang yang dominan otak kirinya, akan pandai dalam melakukan analisa dan proses pemikiran logis, namun dia kurang pandai dalam komunikasi, interaksi atau hubungan sosial. Sementara orang yang dominan otak kanannya akan berperan dalam hal pandai bergaul, komunikasi, interaksi, hubungan sosial, bakat tertentu namun kurang baik dalam hal-hal yang bersifat teknis.
Mengapa harus belajar menggunakan otak kanan?
Pernakah kalian berpikir mengapa disaat kita menghafal pelajaran dimasa-masa sekolah adalah hal yang menjadi cukup menyiksa bagi sebagian orang, sementara disaat kita menonton film di bioskop ataupun membaca novel/komik, bila diminta menceritakan ulang secara mudah kita bisa mengingat film ataupun isi novel tersebut?
Hal ini disebabkan aktivitas menghafal adalah kegiatan yang menggunakan kemampuan otak kiri kita, kita dipaksa menghafal secara linear (terarah/berurut). Sementara kegiatan seperti menonton film yang kita liat adalah gambar visual dan suara yang menggunakan bagian otak kanan kita.
Masalah utamanya hal ini sangat sulit disadari biasanya. Mari kita langsung ke topik. Sebelumnya, mari jawab 2 pertanyaan berikut:
Pertama, Siapa yang sudah belajar bahasa Inggris dari SD-SMP-SMA bahkan sudah ikut kursus tapi kemampuan bahasa Inggris-nya tidak berkembang juga?
Kedua, dalam bahasa Inggris mana yang lebih penting grammar, pronunciation, writing, reading, listening, vocabulary??
Untuk pertanyaan pertama, ketika kita belajar di sekolah guru kita terlalu fokus terhadap permasalahan grammar kita, contohnya I harus pakai am, He harus pakai is, ini masih yang gampang, terus bagaimana kalau yang grammarnya susah ?
Dan jawaban untuk pertanyaan kedua adalah vocabulary, mengapa harus si vocabulary?? Tujuan dari komunikasi adalah saling mengerti. Sekarang coba kita balik, misalnya ada bule yang bahasa Indonesia-nya belum lancar tetapi dia cukup tau kosa kata kita. Nah, itu bule walaupun ngomong ngga jelas, tapi paling tidak kita mengerti maksud dia mau bicara apa.
Demikian juga halnya, ketika mengetahui vocabulary, setidaknya orang akan memahami maksud kita.
Nah, tahukah anda bahwa salah satu cara tercepat menghafal vocabulary adalah dengan mengaktifkan otak kanan? Kalau tidak percaya, silahkan ikuti tes berikut:
*** Sekarang coba hafalkan 10 kata di bawah ini dalam waktu 15 detik. Siap??
1) Nanas
2) Gajah
3) Bola
4) Susu
5) Sosis
6) Tinta hitam
7) Rumput
8) Rantai
9) Mobil
10) Cangkir
Sudah? Bagaimana? Cukup sulit bukan?
Mengapa sulit? Sebab yang anda lakukan barusan adalah menghafal menggunakan otak kiri, karena dilakukan secara linear.
Terus apa bedanya dengan menghafal dengan memakai otak kanan?? Coba ikuti langkah di bawah ini:
1) Nanas, Pertama kalian pegang rambut kalian bayangkan rambut kalian tiba" berdiri semua seumpama NANAS.
2) Gajah, dari kepala segeralah memegang kuping kalian, bayangkan kuping kalian berubah menjadi besaaaaar seperti kuping GAJAH.
3) Bola, dari kuping segeralah pegang mata kalian, bayangkan mata kalian tiba-tiba lepas dan berubah seperti BOLA basket.
4) Susu, dari mata turun ke hidung, bayangkan kalian tiba" bersin yang keluar bukan ingus tetapi SUSU.
5) Sosis, sekarang pegang mulut kalian bayangkan kalian akan memakan SOSIS yang merah.
6) Tinta hitam, bayangkan ternyata setelah memakan sosis tersebut gigi kalian menjadi hitam seperti terkena TINTA HITAM.
7) Rumput, lalu pegang dagu kalian bayangkan ternyata mulai ditumbuhi oleh RUMPUT.
8) Rantai, dari dagu pegang leher kalian, bayangkan leher kalian diikat oleh sebuah RANTAI.
9) Mobil, kemudian pegang bahu kalian, bayangkan terdapat MOBIL mainan di bahu kalian.
10) Cangkir, akhirnya setelah lelah kalian mengangkat tangan lalu terdapat sebuah CANGKIR berisi minuman segar di tangan kalian.
Setelah membayangkan hal tersebut, coba sekarang sebutkan kembali 10 kata yang anda sudah bayangkan, bandingkan dengan cara ketika menghafal dengan menggunakan otak kiri kalian.
Lalu bagaimana hubungannya dengan menghafal vocabulary? Mungkin terlihat sedikit dipaksakan, tetapi pada intinya ketika menghafal vocabulary Inggris yang perlu dilakukan adalah:
1) Mengganti alias memplesetkan kata yang ada dengan kata" yang akrab disekitar kita dengan catatan kalian harus mencari artinya, baru dihafalkan menggunakan cara di atas.
2) Bayangkan kata tersebut seperti contoh di atas .
3) Ketika mendengar/melihat kata tersebut langsung coba bayangkan apa yang kalian sudah bayangkan mengenai kata plesetan tersebut beserta arti realnya.
Sumber: Kaskus
loading...
terima kasih ilmunya sangat bermanfaat. kalau sy sering pakai aplikasi android ini https://goo.gl/wGr632
ReplyDeletefiturnya bagus. bisa atur alarm pengingat sesuai dengan keinginan sendiri. ada gamesnya juga :)